Tepat hari ini tanggal 6 September 2005, gw merayakan ulang tahun gw yang ke 23. Hampir seperempat abad gw hidup di dunia ini. Semakin usia bertambah, ulang tahun bagi gw bukan lagi perayaan senang-senang, dapat hadiah dari orang tua dan berbagai macam kesenangan lainnya. Semakin kesini, gw semakin takut akan namanya ulang tahun. Itu sudah jadi semacam pertanda bahwa hidup kita semakin mendekati akhir di dunia ini. Dan sebelum hidup kita ‘diberhentikan dengan hormat’ oleh Yang Maha Kuasa, setidaknya kita telah melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi kita sendiri atau bagi orang lain atau setidaknya juga kita telah melakukan pencapaian-pencapaian tertentu dalam hidup kita.
Sebenarnya sebagai manusia yang selalu tidak pernah puas, dipikiran gw selalu dipenuhi oleh mimpi-mimpi atau keinginan-keinginan yang rasanya ingin semua gw lakukan. Padahal kalau dipikir hal-hal yang terjadi sama gw sekarang secara gak sadar adalah sesuatu yang dulu gw impikan. Misalnya dulu waktu pertama kali ngeband serius pas SMA, rasanya pengen bisa buat lagu sendiri trus dimainin di hadapan orang banyak. Lalu setelah keinginan itu terjadi yaitu setelah mempunyai lagu sendiri, keinginan gw berkembang lagi, gw pengen lagu gw masuk radio, biar bisa dinikmati lebih banyak orang lagi, dan lagi-lagi setelah keinginan gw itu tercapai , gw masih tidak puas dan masih memimpikan hal-hal yang lebih tinggi tingkatannya dari yang sebelumnya. Sebenarnya selain sifat dasar manusia yang tidak pernah puas, sifat dasar manusia yang lainnya adalah berkembang. Dari mulai bentuk tubuh, perilaku, pikiran, cita-cita kita semuanya berkembang dari waktu ke waktu. Semua hal bukan berubah hanya berkembang.
Dulu gw bercita-cita ingin menjadi sarjana tehnik, seperti bokap gw, walau saat itu gw sendiri masih belum tahu apa sebenarnya yang dimaksud dengan sarjana tehnik itu dan apa pekerjaan sarjana tehnik itu sebenarnya, hehe…makin gw beranjak dewasa, cita-cita gw lebih berkembang lagi, gw ingin jadi seorang sutradara video klip. Dulu waktu SMA, saat mendengarkan lagu-lagu yang gw suka, gw sering membayangkan adegan-adegan yang terjadi pada lagu tersebut jika dibuatkan video klipnya. Cita cita itu berkembang lagi ke gw, tetapi tetap menjadi orang di belakang layar, tapi kali ini gw ingin bekerja di TV. Seiring waktu, teman-teman gw yang telah lulus kuliah ada yang sudah berkerja di TV, dan setiap kali bertemu, mereka sering sekali menceritakan betapa kerasnya kerja di TV, betapa pekerjaan mereka menyita hampir 24 jam waktu hidupnya dalam sehari. Hal itu membuat gw ragu-ragu akan cita-cita gw kala itu dan sampai detik ini, gw menjadi semakin bingung oleh keinginan diri gw sendiri, mungkin terlalu banyak cita-cita yang menyebabkan kebingungan seperti itu. Karena sejujurnya gw masih belum merasa mantap akan hal apa yang sebenarnya gw inginkan di hidup ini? Gw memilih jurusan sewaktu pertama kali gw kuliah aja udah ngaco. Gw memilih jurusan yang sebenarnya gw gak segitunya tertarik. Gw mengambil jurusan Hubungan Internasional, tanpa pernah berpikir untuk menjadi seorang diplomat, karena keinginan gw sebenarnya adalah komunikasi tapi karena gagal di UMPTN akhirnya gw ‘terjebak’ di dalam jurusan ini sampai sekarang.
Di usia gw yang ke 23 ini, sudah seharusnya gw lebih serius dalam mengambil langkah-langkah penting yang bisa menuntun gw pada apa yang gw inginkan sebenarnya. Teman–teman kuliah gw rata-rata udah pada lulus dan kerja, malah beberapa teman gw ada yang sudah nikah dan punya anak. Hal-hal itu membuktikan di usia segini, kita sudah gak boleh main-main lagi dengan cita-cita kita. Kita harus mantap dengan pilihan-pilihan hidup kita. Teman-teman gw itu sudah memutuskan jalan hidupnya masing-masing, walau mungkin bagi sebagian dari mereka, hidup yang mereka pilih sekarang bukanlah hidup yang mereka betul-betul inginkan. Dan gw juga tidak ingin hal yang nanti akan gw jalani bukan merupakan pilihan hidup gw yang betul-betul gw inginkan dan yang gw sukai. Walau kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi nanti pada hidup kita, manusia boleh berencana, Tuhan yang menentukan. Tapi setidaknya kita mempunyai cita-cita yang jelas dan kita tahu apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan mimpi-mimpi kita tersebut. Yah kalau sampai saat ini kita masih belum jelas apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan keinginan-keinginan kita tersebut, paling gak kita bermimpi aja dulu, karena manusia harus punya mimpi untuk bisa menjalani kehidupan yang diinginkannya, seperti judul lagu Beth Orton, Live As Your Dream. Dan pada usia gw yang ke 23 ini, gw masih bermimpi dan akan terus mewujudkan segala mimpi gw tersebut kedepannya.